Madiun – Bupati Madiun H. Ahmad Dawami menerima kunjungan halal bi halal dari Ikatan Keluarga Pondok Pesantren Darul Ulum (Ikappdar) Karisidenan Madiun. Kegiatan tersebut. Kunjungan tersebut turut dihadiri santri, alumni, dan Pengasuh Ponpes Darul Ulum KH Zainul Ibad As’ad. Minggu (30/4).
Kegiatan yang digelar di Pendopo Muda Graha tersebut mendapatkan apresiasi dari Bupati Madiun yang lekat disapa Kaji Mbing. Menurutnya, peran dari para alumni Pondok Pesantren Darul Ulum, Jombang kini telah banyak berkiprah dan menebar manfaat bagi sekitar, khususnya bagi wilayah Kabupaten Madiun.
Dirinya juga menyampaikan jika saat ini pemerintah terus berupaya keras menurunkan angka stunting di Tanah Air hingga di bawah 14% pada 2024 mendatang. Kepada para santri, ia menekankan agar memahami stunting dan cara pencegahannya.
“Intervensi terkait stunting ini terus dilakukan mulai dari pra-nikah dengan memberikan pil tambah darah bagi remaja termasuk para santri agar memiliki rahim yang kuat sebelum menikah dan nantinya memiliki anak,” pesan Kaji Mbing kepada para santri.
Selain melalui pil tambah darah, intervensi juga dilakukan melalui pernikahan. Yakni melalui, pembinaan perkawinan terhadap usia remaja dan usia sekolah, Persiapan Kehidupan Berkeluarga bagi Remaja (PKBR) di PIK Remaja jalur sekolah dan masyarakat serta kelompok kegiatan Bina Keluarga Remaja (BKR) dalam rangka mencegah pernikahan usia muda.
Dirinya mengajak agar seluruh santri dan alumni Ponpes Darul Ulum untuk bersama menekan angka stunting di tempatnya masing-masing.
“Tetapi saya belum dapatkan stunting dari para santri maupun alumni Ponpes Darul Ulum, sehingga mungkin ini barokahnya dari para kyai,” tuturnya. (nar)
